Media Dialog News

Mahasiswa Desak Sekda Kabupaten Asahan Mundur dari Ketua LPTQ

MEDIA DIALOG NEWS, Kisaran – Organisasi Pergerakan Mahasiswa (OPM) menggelar aksi unjuk rasa pada Senin, 21 April 2025, di kantor Bupati Asahan. Aksi ini mendesak Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Asahan untuk mundur dari posisinya sebagai Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) karena dugaan penyalahgunaan anggaran.

Dalam orasinya, Ketua Umum OPM, Roja Aliya Viery Pane, menyampaikan bahwa Sekda Kabupaten Asahan diduga telah menghamburkan anggaran LPTQ hingga miliaran rupiah, namun tidak menghasilkan satu pun Tahfiz Al-Qur’an yang dapat mewakili kabupaten dalam kompetisi. “Dengan anggaran sebesar itu, seharusnya bisa melahirkan para Tahfiz Al-Qur’an yang berkualitas. Namun kenyataannya, hasilnya tidak ada,” tegas Roja dalam orasinya.

Selain itu, Roja juga meminta Kesbangpol Asahan untuk memeriksa dan menghentikan alokasi anggaran LPTQ yang dinilai tidak memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. “Kesbangpol harus menghentikan anggaran lembaga ini sampai ada bukti penggunaan yang benar-benar menghasilkan,” tambahnya.

Unjuk rasa ini mendapat tanggapan langsung dari Wakil Bupati Asahan, Rianto. Dalam pernyataannya, Rianto mengatakan bahwa persoalan ini akan segera dirapatkan bersama dengan Bupati, Kepala Kesbangpol, serta pihak-pihak terkait. “Kami akan membahas masalah ini lebih lanjut dengan semua pihak yang berkepentingan,” ujar Rianto di hadapan para demonstran.

Organisasi Pergerakan Mahasiswa berharap proses tindak lanjut dapat dilakukan dengan cepat agar masalah dugaan penyalahgunaan anggaran di lembaga LPTQ segera terselesaikan. (Ndra)

Berita Terbaru