Media Dialog News

Fikri Munthe, Aktivis Mahasiswa: Parpol "Gagal" Menawarkan Calon untuk Dipilih pada Pilkada Asahan 2024, Maka Rakyat Harus Pilih Kotak Kosong

MEDIA DIALOG NEWS, Kisaran – Aktivis mahasiswa Fikri Munthe melontarkan kritik tajam terhadap partai politik yang ia anggap telah “gagal” dalam menawarkan calon yang layak untuk dipilih pada Pilkada Asahan 2024. Pernyataan itu disampaiannya kepada Redaksi Media Dialog News dan Dialog Berita. Senin (2 September 2024) di Kisaran.

Dia prihatin atas fenomena demokrasi di Kabupaten Asahan yang dinilainya jauh dari prinsif-prinsif demokrasi yang dipelajarinya. Menyikapi adanya calon tunggal dalam pemilihan kepala daerah ini, Fikri mengajak masyarakat untuk memilih kotak kosong sebagai bentuk protes dan tanggung jawab moral terhadap demokrasi.

Fikri Munthe menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi politik di Asahan yang menurutnya telah dikuasai oleh kepentingan segelintir elit partai politik. “Ketika kita dihadapkan pada calon tunggal, itu artinya partai politik telah gagal menjalankan fungsi mereka untuk menyediakan pilihan yang beragam bagi rakyat. Demokrasi kita sedang dalam masalah besar,” ujarnya.

Fikri menegaskan bahwa memilih kotak kosong adalah cara bagi rakyat untuk menunjukkan bahwa mereka tidak puas dengan calon yang disodorkan oleh partai politik. “Kita harus mengirimkan pesan bahwa kita tidak akan menerima begitu saja apa yang ditawarkan oleh mereka yang mengklaim mewakili kita, tetapi nyatanya hanya memikirkan kepentingan sendiri. Pilihan kotak kosong adalah bentuk nyata perlawanan kita,” katanya dengan tegas.

Menurut Fikri, situasi calon tunggal ini menunjukkan bahwa partai politik lebih fokus pada penguasaan kekuasaan daripada mendengarkan aspirasi rakyat. “Ketika tidak ada kompetisi yang sehat, kita kehilangan esensi dari demokrasi itu sendiri. Inilah saatnya rakyat berbicara dengan cara yang mereka bisa, yaitu dengan memilih kotak kosong,” lanjutnya.

Sebagai aktivis mahasiswa, Fikri juga menyoroti peran generasi muda dalam menjaga kemurnian demokrasi. Ia mengajak rekan-rekan mahasiswa dan masyarakat umum untuk tidak apatis dan tetap aktif berpartisipasi dalam proses politik, meskipun dengan cara memilih kotak kosong. “Ini adalah momen penting bagi kita semua, terutama bagi generasi muda, untuk menunjukkan bahwa kita peduli dan tidak akan tinggal diam ketika demokrasi kita dirusak,” tambahnya.

Ajakan Fikri Munthe untuk memilih kotak kosong mendapat dukungan dari berbagai kalangan, terutama di lingkungan akademis dan komunitas aktivis. Mereka melihat hal ini sebagai bentuk kritik yang konstruktif terhadap sistem politik yang ada, serta sebagai upaya untuk mendorong perbaikan dalam proses demokrasi di masa depan.

Menjelang Pilkada, Fikri dan para aktivis lainnya terus menggalang kesadaran masyarakat akan pentingnya pilihan kotak kosong sebagai simbol penolakan terhadap ketidakadilan politik dan kegagalan partai politik dalam menawarkan calon yang benar-benar mewakili rakyat. “Jika kita tidak diberi pilihan yang layak, maka memilih kotak kosong adalah pilihan kita untuk tetap menjaga martabat demokrasi,” pungkas Fikri. (HEN)

Berita Terbaru

Video Terbaru

Berita Lainnya

Legiman Pranata Minta DUMAS di Polda Sumut Tentang Dugaan Pemalsuan Identitas oleh Anggota DPR RI Segera Dituntaskan

Legiman Pranata Minta DUMAS di Polda Sumut Tentang Dugaan Pemalsuan Identitas oleh Anggota DPR RI Segera Dituntaskan

MEDIA DIALOG NEWS, Medan – Legiman Pranata, seorang karyawan swasta minta Pengaduan Masyarakat (DUMAS) yang disampaikannya ke Polda Sumatera Utara

Ahli Waris Hj. Nurlela Lubis Laporkan Dugaan Penggelapan Harta ke Polres Asahan

Ahli Waris Hj. Nurlela Lubis Laporkan Dugaan Penggelapan Harta ke Polres Asahan

MEDIA DIALOG NEWS, Kisaran - HA, ahli waris almarhum Hj. Nurlela Lubis, didampingi oleh kuasa hukumnya, Adv. M.I Tanjung, SH.,

Restuardy Daud: Bangda Kemendagri Perkuat Fasilitasi Usulan PSN di 7 Provinsi

Restuardy Daud: Bangda Kemendagri Perkuat Fasilitasi Usulan PSN di 7 Provinsi

MEDIA DIALOG NEWS, Jakarta - Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kemendagri terus memperkuat perannya dalam mengawal pembangunan daerah. Salah satunya

PT AIP Diduga Langgar UU Ketenagakerjaan: Buruh Tak Terdaftar di BPJS

PT AIP Diduga Langgar UU Ketenagakerjaan: Buruh Tak Terdaftar di BPJS

MEDIA DIALOG NEWS, Asahan – Dugaan pelanggaran serius terhadap Undang-Undang Ketenagakerjaan mencuat di Kabupaten Asahan. Perusahaan Terpadu Agrindo Indah Perssada (PT

Bedah APBD Asahan TA 2025 : Berapa Belanja Operasional dan Modal RSUD HAMS Kisaran diluar dari Pendapatan BLUD?

Bedah APBD Asahan TA 2025 : Berapa Belanja Operasional dan Modal RSUD HAMS Kisaran diluar dari Pendapatan BLUD?

Oleh : Edi Prayitno (Direktur PT.DIALOG ONLINE NEWS) MEDIA DIALOG NEWS – Sebelum laporan realisasi Fisik dan Keuangan Kegiatan Tahun

Himbauan dari Kantor HAM PBB di JENEWA

Himbauan dari Kantor HAM PBB di JENEWA

MEDIA DIALOG NEWS - Juru bicara Kantor Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (OHCHR), Ravina Shamdasani menyerukan investigasi cepat, menyeluruh, dan

Pentingnya Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) dalam Pembangunan Properti

Pentingnya Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) dalam Pembangunan Properti

Oleh: Edi Prayitno MEDIA DIALOG NEWS - Dalam dunia konstruksi, Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) adalah syarat wajib bagi siapa pun

Dulu Aset Pemkab Asahan, Eks Pasar Kisaran Mau Diukur ATR/BPN, Warga Ramai Ramai Menolak

Dulu Aset Pemkab Asahan, Eks Pasar Kisaran Mau Diukur ATR/BPN, Warga Ramai Ramai Menolak

MEDIA DIALOG NEWS, Kisaran - Puluhan warga Jalan Hasanuddin Kelurahan Kisaran Timur, Kecamatan Kisaran Timur kembali melakukan aksi penolakan pengukuran

PPWI Lampung Timur Gelar Rakorcab Bahas Sertifikasi Kompetensi Wartawan BNSP, Gratis untuk Anggota

PPWI Lampung Timur Gelar Rakorcab Bahas Sertifikasi Kompetensi Wartawan BNSP, Gratis untuk Anggota

MEDIA DIALOG NEWS, Lampung Timur — Dewan Pengurus Cabang Persatuan Pewarta Warga Indonesia (DPC PPWI) Kabupaten Lampung Timur malam ini

Sidang Kasus Sisik Trenggiling di Asahan yang Melibatkan 2 Oknum TNI Masih Terus Bergulir di Pengadilan Militer I-02 Medan

Sidang Kasus Sisik Trenggiling di Asahan yang Melibatkan 2 Oknum TNI Masih Terus Bergulir di Pengadilan Militer I-02 Medan

MEDIA DIALOG NEWS, Medan – Sidang Perkara Pidana Kasus trenggiling di Pengadilan Militer I-02 Medan yang melibatkan 2 oknum TNI